Minggu, 14 April 2013

^Simple but is Real^

Kau katakan cinta, tapi kau berani berdusta
Kau katakan rindu, namun itu semua palsu
Kau katakan sayang, tapi masa depan tak terbayang

Lalu kau berjanji, lalu juga yang mengingkari
Lalu kau beri harapan, namun tak pernah ada kepastian.
Setelah semua yang kau lakukan, kau katakan, "Lupakan!"
Saat ku menunutut, kau takut.
Lalu, masih pantaskah, kau dikatakan lelaki setia yang penuh cinta?

Sahabatku kaum hawa,
Lelaki sejati tak mengumbar janji, namun ia memberi bukti
Lelaki hebat bukan ia yang pandai merayumu, namun ia yang siap memuliakanmu
Lelaki impian, bukan ia yang selalu disampingmu tanpa hubungan yang halal, namun ia yang siap mendampingimu dalam ikatan suci pernikahan.

Semoga, semua wanita di dunia ini bisa menjaga kesucian cinta dan kehormatan dirinya hanya untuk lelaki yang halal bagi dirinya.
Aamiin..

Rabu, 21 Maret 2012

Artikel Jaringan Komputer


Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer dan perangkat jaringan lainnya seperti: kabel, switch, HUB, router, dll yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan yang sama. Tujuan dari jaringan komputer adalah:
            - Membagi fungsi sumber daya seperti berbagi pemakaian printer, CPU, RAM, harddisk
            - Komunikasi: contohnya surat elektronik, instant messaging, chatting
            - Akses informasi: contohnya web browsing
                        Agar dapat mencapai tujuan yang sama, setiap bagian dari jaringan komputer meminta dan memberikan layanan (service). Pihak yang meminta layanan disebut klien (client) dan yang memberikan layanan disebut pelayan (server). Arsitektur ini disebut dengan sistem client-server, dan digunakan pada hampir seluruh aplikasi jaringan komputer.
                        Adapun klasifikasi jaringan komputer berdasarkan skala antara lain :
            - Personal Area Network (PAN)
            - Campus Area Network (CAN)
            - Local Area Network (LAN) : Jaringan komputer yang menghubungkan satu komputer dengan komputer lain dengan jarak yang terbatas.
            - Metropolitant Area Network (MAN) : Prinsip sama dengan LAN, hanya saja jaraknya lebih luas, yaitu 10-50 KM.
  - Wide Area Network (WAN) : Jaraknya antar kota,negara, dan benua,ini sama dengan internet.
  - Global Area Network (GAN)
                        
Berdasarkan fungsi : Pada dasarnya setiap jaringan komputer ada yang berfungsi sebagai client dan juga server. Tetapi ada jaringan yang memiliki komputer yang khusus didedikasikan sebagai server sedangkan yang lain sebagai client. Ada juga yang tidak memiliki komputer yang khusus berfungsi sebagai server saja. 1. 
1. Berdasarkan peranan dan hubungan tiap komputer dalam memproses data :
                • Client-server
                        Yaitu jaringan komputer dengan komputer yang didedikasikan khusus sebagai server. Sebuah service/layanan bisa diberikan oleh sebuah komputer atau lebih. Contohnya adalah sebuah domain seperti www.detik.com yang dilayani oleh banyak komputer web server. Atau bisa juga banyak service/layanan yang diberikan oleh satu komputer. Contohnya adalah server jtk.polban.ac.id yang merupakan satu komputer dengan multi service yaitu mail server, web server, file server, database server dan lainnya 
   • Peer-to-peer
  Yaitu jaringan komputer dimana setiap host dapat menjadi server dan juga menjadi client secara bersamaan. Contohnya dalam file sharing antar komputer di Jaringan Windows Network Neighbourhood ada 5 komputer (kita beri nama A,B,C,D dan E) yang memberi hak akses terhadap file yang dimilikinya. Pada satu saat A mengakses file share dari B bernama data_nilai.xls dan juga memberi akses file soal_uas.doc kepada C. Saat A mengakses file dari B maka A berfungsi sebagai client dan saat A memberi akses file kepada C maka A berfungsi sebagai server. Kedua fungsi itu dilakukan oleh A secara bersamaan maka jaringan seperti ini dinamakan peer to peer.
2. Berdasarkan media tranmisi data :
 * Jaringan Berkabel (Wired Network) : Pada jaringan ini, untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lain di perlukan penghubung kabel jaringan. kabel jaringan berfungsi dalam mengirim informasi dalam bentuk sinyal listrik dalam komputer,
 * Jaringan Nirkabel (WI-FI) : Jaringan dengan berupa medium gelombang elektromagnetik. pada jaringan ini tidak di perlukan kabel untuk menghubungkan antar komputer karena menggunakan gelombang elektromagnetik yang akan mengirimkan sinyal informasi antar komputer jaringan.
3. Berdasarkan distribusi sumber informasi/data :
  * Jaringan Terpusat : jaringan ini terdiri dari klient dan server yang mana komputer klient berfungsi sebagai perantara untuk mengakses sumber informasi/data yang berasal dari satu komputer server.
 * Jaringan Terdistribusi : Merupakan perpaduan beberapa jaringan terpusat sehingga terdapat beberapa komputer server yang saling berhubungan dengan klient membentuk sistem jaringan tertentu.
          Didalam jaringan komputer ada beberapa topologi yang di terapkan dalam pembuatannya. Antara lain: topologi bintang, topologi BUS, topologi Mesh, topologi pohon(tree), dan topologi Linier. Di dalam jenis topologi diatas ada beberapa kelebihan dan kekurangan. Berikut uraian dari topologi jaringan komputer tersebut diatas ialah:
            1. Topologi bintang merupakan bentuk topologi jaringan yang berupa konvergensi dari node tengah ke setiap node atau pengguna. Topologi jaringan bintang termasuk topologi jaringan dengan biaya menengah.
                        Kelebihan dari jaringan ini ialah:
            - Kerusakan pada satu saluran hanya akan mempengaruhi jaringan pada saluran tersebut            dan station yang terpaut.
            - Tingkat keamanan termasuk tinggi.
            - Tahan terhadap lalu lintas jaringan yang sibuk.
            - Penambahan dan pengurangan station dapat dilakukan dengan mudah.
Kekurangan:
            - Jika node tengah mengalami kerusakan, maka seluruh jaringan akan terhenti.

            2. Topologi cincin adalah topologi jaringan berbentuk rangkaian titik yang masing-masing terhubung ke dua titik lainnya, sehingga membentuk jalur melingkar membentuk cincin. Pada topologi ini, komunikasi data dapat terganggu jika satu titik mengalami gangguan. Jaringan FDDI mengantisipasi kelemahan ini dengan mengirim data searah jarum jam dan berlawanan dengan arah jarum jam secara bersamaan.

            3. Topologi bus
                        Pada topologi Bus, kedua unjung jaringan harus diakhiri dengan sebuah terminator. Barel connector dapat digunakan untuk memperluasnya. Jaringan ini hanya terdiri dari satu saluran kabel yang menggunakan kabel BNC. Komputer yang ingin terhubung ke jaringan dapat mengkaitkan dirinya dengan mentap
Ethernetnya sepanjang kabel. Linear Bus: Layout ini termasuk layout yang umum. Satu kabel utama menghubungkan tiap simpul, ke saluran tunggal komputer yang mengaksesnya ujung dengan ujung. Masing-masing simpul dihubungkan ke dua simpul lainnya, kecuali mesin di salah satu ujung kabel, yang masing-masing hanya terhubung ke satu simpul lainnya. Topologi ini seringkali dijumpai pada sistem client/server, dimana salah satu mesin pada jaringan tersebut difungsikan sebagai File Server, yang berarti bahwa mesin tersebut dikhususkan hanya untuk pendistribusian data dan biasanya tidak digunakan untuk pemrosesan informasi. Instalasi jaringan Bus sangat sederhana, murah dan maksimal terdiri atas 5-7 komputer. Kesulitan yang sering dihadapi adalah kemungkinan terjadinya tabrakan data karena mekanisme jaringan relatif sederhana dan jika salah satu node putus atau mengalami trouble maka akan mengganggu kinerja dan trafik seluruh jaringan.
- Keunggulan topologi Bus adalah pengembangan jaringan atau penambahan workstation baru dapat dilakukan dengan mudah tanpa mengganggu workstation lain. - Kerugian, deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil, kepadatan lalu lintas tinggi, keamanan data kurang terjamin, kecepatan akan menurun bila jumlah pemakai bertambah, dan diperlukan Repeater untuk jarak jauh
Topologi linear bus merupakan topologi yang banyak dipergunakan pada masa penggunaan kabel Coaxial. Dengan menggunakan T-Connector (dengan terminator 50ohm pada ujung network), maka komputer atau perangkat jaringan lainnya bisa dengan mudah dihubungkan satu sama lain. Kesulitan utama dari penggunaan kabel coaxial adalah sulit untuk mengukur apakah kabel coaxial yang dipergunakan benar-benar matching atau tidak. Karena kalau tidak sungguh-sungguh diukur secara benar akan merusak NIC(network interface card) yang dipergunakan dan kinerja jaringan menjadi terhambat, tidak mencapai kemampuan maksimalnya. Topologi ini juga sering digunakan pada jaringan dengan basis fiber optic (yang kemudian digabungkan dengan topologi star untuk menghubungkan dengan client atau node).

                        Tipe konektor untuk jaringan BUS terdiri dari
            1. BNC Kabel konektor ---> Untuk menghubungkan kabel ke T konektor.
            2. BNC T konektor ---> Untuk menghubungkan kabel ke komputer.
            3. BNC Barrel konektor ---> Untuk menyambung 2 kabel BNC.
            4. BNC Terminator ---> Untuk menandai akhir dari topologi bus.

            Topologi jala atau mesh adalah sejenis 
topologi jaringan yang menerapkan hubungan antarsentral secara penuh. Jumlah saluran harus disediakan untuk membentuk jaringan ini adalah jumlah sentral dikurangi 1 (n-1, n = jumlah sentral). Tingkat kerumitan jaringan sebanding dengan meningkatnya jumlah sentral yang terpasang. Topologi ini selain kurang ekonomis juga relatif mahal dalam pengoperasiannya.

            Topologi Jaringan Pohon (Tree)
                        Topologi jaringan ini disebut juga sebagai topologi jaringan bertingkat. Topologi ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antar sentral denganhirarki yang berbeda. Untuk hirarki yang lebih rendah digambarkan pada lokasi yang rendah dan semakin keatas mempunyai hirarki semakin tinggi. Topologi jaringan jenis ini cocok digunakan pada sistem jaringan komputer.
                        Pada jaringan pohon, terdapat beberapa tingkatan simpul (node). Pusat atau simpul yang lebih tinggi tingkatannya, dapat mengatur simpul lain yang lebih rendah tingkatannya. Data yang dikirim perlu melalui simpul pusat terlebih dahulu. Misalnya untuk bergerak dari komputer dengan node-3 kekomputer node-7 seperti halnya pada gambar, data yang ada harus melewati node-3, 5 dan node-6 sebelum berakhir pada node-7. Keungguluan jaringan model pohon seperti ini adalah, dapat terbentuknya suatu kelompok yang dibutuhkan pada setiap saat. Sebagai contoh, perusahaan dapat membentuk kelompok yang terdiri atas terminal pembukuan, serta pada kelompok lain dibentuk untuk terminal penjualan. Adapun kelemahannya adalah, apabila simpul yang lebih tinggi kemudian tidak berfungsi, maka kelompok lainnya yang berada dibawahnya akhirnya juga menjadi tidak efektif. Cara kerja jaringan pohon ini relatif menjadi lambat.

Senin, 27 Juni 2011

Macam-macam bahasa pemograman

1. Bahasa Pemrograman HTML
HyperText Markup Language (HTML) adalah sebuah bahasa markup yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web dan menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah browser Internet.
HTML saat ini merupakan standar Internet yang didefinisikan dan dikendalikan penggunaannya oleh World Wide Web Consortium (W3C).
HTML berupa kode-kode tag yang menginstruksikan browser untuk menghasilkan tampilan sesuai dengan yang diinginkan.
Sebuah file yang merupakan file HTML dapat dibuka dengan menggunakan browser web seperti Mozilla Firefox atau Microsoft Internet Explorer.

2. Bahasa Pemrograman PHP
PHP adalah bahasa pemrograman script yang paling banyak dipakai saat ini.
PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada waktu itu PHP masih bernama FI (Form Interpreted), yang wujudnya berupa sekumpulan script yang digunakan untuk mengolah data form dari web.
PHP banyak dipakai untuk membuat situs web yang dinamis, walaupun tidak tertutup kemungkinan digunakan untuk pemakaian lain.
PHP biasanya berjalan pada sistem operasi linux (PHP juga bisa dijalankan dengan hosting windows).

3. Bahasa Pemrograman ASP
ASP adalah singkatan dari Active Server Pages yang merupakan salah satu bahasa pemograman web untuk menciptakan halaman web yang dinamis.
ASP merupakan salah satu produk teknologi yang disediakan oleh Microsoft.
ASP bekerja pada web server dan merupakan server side scripting.

4. Bahasa Pemrograman XML
Extensible Markup Language (XML) adalah bahasa markup serbaguna yang direkomendasikan W3C untuk mendeskripsikan berbagai macam data.
XML menggunakan markup tags seperti halnya HTML namun penggunaannya tidak terbatas pada tampilan halaman web saja.
XML merupakan suatu metode dalam membuat penanda/markup pada sebuah dokumen.

5. Bahasa Pemrograman WML
WML adalah kepanjangan dari Wireless Markup Language, yaitu bahasa pemrograman yang digunakan dalam aplikasi berbasis XML (eXtensible Markup Langauge).
WML ini adalah bahasa pemrograman yang digunakan dalam aplikasi wireless.
WML merupakan analogi dari HTML yang berjalan pada protocol nirkabel.

6. Bahasa Pemrograman PERL
Perl adalah bahasa pemrograman untuk mesin dengan sistem operasi Unix (SunOS, Linux, BSD, HP-UX), juga tersedia untuk sistem operasi seperti DOS, Windows, PowerPC, BeOS, VMS, EBCDIC, dan PocketPC.
PERL merupakan bahasa pemograman yang mirip bahasa pemograman C.

7. Bahasa Pemrograman CFM
Cfm dibuat menggunakan tag ColdFusion dengan software Adobe ColdFusion / BlueDragon / Coldfusion Studio.
Syntax coldfusion berbasis html.

8. Bahasa Pemrograman Javascript
Javascript adalah bahasa scripting yang handal yang berjalan pada sisi client.
JavaScript merupakan sebuah bahasa scripting yang dikembangkan oleh Netscape.
Untuk menjalankan script yang ditulis dengan JavaScript kita membutuhkan JavaScript-enabled browser yaitu browser yang mampu menjalankan JavaScript.

9. Bahasa Pemrograman CSS
Cascading Style Sheets (CSS) adalah suatu bahasa stylesheet yang digunakan untuk mengatur tampilan suatu dokumen yang ditulis dalam bahasa markup.
Penggunaan yang paling umum dari CSS adalah untuk memformat halaman web yang ditulis dengan HTML dan XHTML.
Walaupun demikian, bahasanya sendiri dapat dipergunakan untuk semua jenis dokumen XML termasuk SVG dan XUL.
Spesifikasi CSS diatur oleh World Wide Web Consortium (W3C).

Rabu, 22 Juni 2011

Sejarah bahasa c,c++,dan pascal


1.      PENDAHULUAN
1.1. Sejarah Bahasa C



Sejarah perkembangan bahasa C dimulai dari pengembangan bahasa BCPL oleh Martin Richards pada tahun 1967. Kemudian berdasarkan pada bahasa BCPL tersebut, Ken Thompson yang bekerja di Bell Telephone Laboratories (Bell Labs) mengembangkan bahasa B pada tahun 1970. Saat itu bahasa B telah berhasil diimplementasikan di komputer DEC PDP-7 dengan operating system (OS) UNIX. Pada tahun 1972, peneliti lain di Bell Labs bernama Dennis Ritchie menyempurnakannya menjadi bahasa C.

Kemudian Dennis Ritchie bersama dengan Brian Kernighan mempublikasikan buku The C Programming Language yang diterbitkan oleh Prentice Hall, bahkan hingga saat ini telah diterjemahkan dalam berbagai bahasa di dunia. Jadi bisa disimpulkan bahwa buku tersebut menjadi legenda dalam sejarah perkembangan bahasa C sehingga sampai saat ini buku tersebut banyak dijadikan referensi oleh orang sebagai buku panduan di dalam mempelajari bahaa pemrograman komputer, khususnya bahasa C. Teknik dan gaya penulisan bahasa C yang tereferensi dari buku ini kemudian terkenal dengan sebutan K&R C atau kemudian disebut Classic C atau disebut juga Common C. 
Seiring dengan pesatnya perkembangan bahasa C, banyak vendor mengembangkan kompiler C dengan versi masing - masing. Hal ini menggerakkan ANSI (American National Standards Institute) untuk membuat suatu komite yang kemudian disebut X3J11 pada tahun 1983, yang betujuan untuk membuat definisi standar bahasa C yang lebih modern dan komprehensif, dengan memperbaiki syntax dan grammar bahasa C. Usaha ini berhasil diselesaikan 5 tahun kemudian, yaitu ditandai dengan lahirnya standard ANSI untuk bahasa C yang kemudian terkenal dengan sebutan ANSI C pada tahun 1988.

2. PEMBAHASAN

Kalian sudah mengenal bahasa pemrograman Pascal kan? Jadi adalah mudah untuk memahami bahasa pemrograman lain. Contohnya adalah bahasa C dan C++ ini. Untuk memulainya, mari kita lihat contoh program (yang sudah me-‘legenda’) Hello World:

2.1. Gambaran Umum Sebuah Program
Inilah Pascal yang selama ini kalian kenal. Sudah tidak asing kan dengan source code di atas? Coba bandingkan dengan source code C dan C++ di bawah ini.


Beberapa hal yang perlu diingat mengenai bahasa C:sss
·         Komentar dalam C menggunakan /* … */ dan bisa memuat beberapa baris sekaligus.
·         Sebuah program dalam C harus memiliki fungsi bernama main(), fungsi ini adalah fungsi spesial karena di situlah main program kita.
·         Dalam C sebenarnya tidak ada procedure, procedure didefinisikan sebagai function yang mengembalikan nilai void (void = sesuatu yang tidak ada).
·         Setiap baris perintah harus diakhiri dengan titik koma ‘;’ kecuali yang diawali dengan kres ‘#’.
·         Blok program diawali kurung-kurawal-buka ‘{’ dan diakhiri kurung-kurawal-tutup ‘}’.
·         Bahasa C adalah bahasa yang case-sensitive, jadi perhatikan dalam penamaan variabel, type, maupun pemanggilan fungsi-fungsi yang sudah ada.
·         Perintah terakhir di dalam main ( ) yaitu return 0 digunakan untuk mengindikasikan bahwa program tersebut sukses berjalan. Pada beberapa kontes pemrograman, hal ini merupakan salah satu syarat diterimanya program. (Program yang tidak me-return exit code 0 dianggap mengalami runtime error.)

2.2. Type, Variabel, dan Konstanta
2.2.1. Type
·         Tipe data numerik bilangan bulat:
Nilai Min
Nilai Max
Pascal
C
C++
-128
127
Shortint
Char
Char
-32,768
32,767
integer
int
int
-2,147,483,648
2,147,483,647
longint
long
long
0
255
Byte
Unsigned char
Unsigned char
0
65.535
Word
Unsigned int
Unsigned int
0
4,294,967,295
Longword
Unsigned long
Unsigned long

·         Tipe data numerik bilangan desimal:
Nilai Negatif
Nilai Positif
Pascal
C
C++
-3.4 x 10+38 s/d -3.4 x 10-38
3.4 x 10-38 s/d 3.4 x 10+38
real
float
float
-1.7 x 10+308 s/d -1.7 x 10-308
1.7 x 10-308 s/d 1.7 x 10+308
double
double
double
Ingat, seringkali terjadi ketidaktepatan pada representasi bilangan desimal. Untuk mengetes kesamaan nilai 2 buah bilangan, selalu gunakan perbandingan dengan epsilon (sebuah nilai yang sangat kecil). Contoh: untuk mengetes apakah bilangan desimal r1 sama dengan r2, gunakan: abs(r2-r1)<epsilon, dengan epsilon (misalnya) 1e-04.

·         Type data karakter:
C : char
C++ : char
Pascal char

·         Type data boolean:
Pascal
C
C++
type kondisi : boolean;
tidak ada
typedef bool kondisi;
-          Pada C++, bool dapat berisi true ataupun false, mirip Pascal.
-          Pada C, tidak ada type boolean. Sebagai gantinya type bilangan bulat apapun bias dipakai sebagai ganti boolean dengan aturan false adalah 0 dan true adalah angka selain0.

·         Type data array:
Pascal
C
C++
Type
tabel = array[0..10] of
integer;
typedef int tabel[11];

typedef int tabel[11];

type
matrix = array[0..20,0..30]
of real;
typedef
float matrix[21][31];

typedef
float matrix[21][31];

-          Format deklarasinya : typedef <type-elemen> <nama-type>[<banyaknya elemen + 1>];
-          Pada C dan C++ indeks array selalu dimulai dari 0.
-          Jadi jika ditulis int tabel[11] artinya ada tabel[0] … tabel[10].
-          Contoh cara pengaksesan : tabel[2], matrix[5][29]
·         Type data string:
Pascal
C
C++
Type name = string (30);
Typedef char name (31);
typedef std::string name;
-          Untuk C, tidak ada type data khusus string, sehingga string didefinisikan sebagai array of char.
-          Pada Pascal, name:string[30] artinya karakter diisi dari name[1]..name[30] sedangkan dalam C char name[31] artinya karakter diisi dari name[0]..name[30].
-          Untuk C++, untuk menggunakan type string harus ada #include <string> di awal program harus menggunakan std::string.
·         Type data struct (record):
Pascal
C
C++
type siswa = record  nama:string[30];
kelas:integer;
end;
typedef struct
{
       char nama[31];
       int kelas;
} siswa;
typedef struct
{
       std::string nama;
       int kelas;
} siswa;
-          Misal deklarasi variabel : siswa anto;
-          Maka akses ke elemennya menggunakan titik ‘.’ contoh : anto.nama, anto.kelas



·         Type data enumerasi:
Pascal
C
C++
type hari = (senin,
selasa, rabu, kamis,
jumat, sabtu);
typedef enum
{ senin, selasa,
rabu, kamis, jumat,
sabtu;
} hari;
typedef enum
{ senin, selasa, rabu,
kamis, jumat, sabtu;
} hari;
-          Jadi format : typedef enum {<elemen-elemen>} <nama-type>;
-          Untuk contoh di atas, pada C dan C++ senin akan bernilai 0, selasa=1, rabu=2 dst…jika ditulis:
typedef enum
{
senin = 3, selasa = 7, rabu, kamis, jumat, sabtu = 20;
} hari;
maka senin bernilai 3, selasa=7, rabu=8, kamis=9, jumat=10, sabtu=20.
-          Jadi jika nilai pada elemen tersebut tidak didefinisikan, akan dianggap +1 dari elemen sebelumnya.
·         Type data pointer:
Pascal
C
C++
type address : ^integer;
typedef int *address;
typedef int *address;
type addr : ^siswa;
{type siswa ada di atas}
typedef siswa *addr;
/*type siswa ada di
atas*/
typedef siswa *addr;
//type siswa ada di atas
-          Ketika kita menggunakan Pascal, kita hampir tidak perlu berurusan dengan pointer, tapi di C mau tidak mau kita harus berurusan dengan tipe data satu ini.
-          Pointer tidak menyimpan nilai, pointer hanya menyimpan alamat memory dari nilai yang disimpan, jadi bukan nilai itu sendiri.
-          Misal address P; maka *P = 10 akan membuat nilai yang ditunjuk oleh P berubah menjadi 10, tapi P itu sendiri tidak berubah, P tetap menunjuk alamat yang sama.
2.2.2. Variabel
Syntax untuk deklarasi dan assigment variabel dalam C & C++ berbeda dengan Pascal.
Pascal
C
C++
angka : integer;
hasil : real;
tabel: array[0..10] of char;
nama: string[30];
int angka;
float hasil;
char tabel[11];
char nama[31];
int angka;
float hasil;
char tabel[11];
std::string nama;
angka := 10;
hasil := 23.98;
tabel[7] := ‘S’;
nama := ‘alexander’;
angka = 10;
hasil = 23.98;
tabel[7] = ‘S’;
strcpy (nama,”alexander”;
angka = 10;
hasil = 23.98;
tabel[7] = ‘S’;
nama = “alexander”;

-          Jika pada Pascal bagian untuk deklarasi variabel harus diawali dengan var dan berada sebelum main program, hal ini tidak ada dalam C & C++, kita bisa mendeklarasikan variabel di mana pun.
-          Aturan penamaan variabel:
ü case-sensitive
ü diawali dengan huruf
ü boleh terdiri dari huruf, angka, atau underscore ‘_’
ü tidak boleh ada variabel ganda, maupun konflik dengan reserved word
-          Operator untuk assignment adalah ‘=’ jadi jangan sampai tertukar dengan operator komparasi ‘==’.
-          Pada C & C++ kita bisa menyingkat deklarasi dan assignment sekaligus, contoh: int angka = 10; float hasil = 23.98;
-          Format deklarasi variabel sangat mirip dengan format deklarasi type. Bedanya hanya tidak adanya kata kunci typedef.


2.2.3. Konstanta
Pascal
C
C++
const pi =
3.1415926;
Ada 2 cara:
const float pi = 3.1415926;
atau:
#define pi 3.1415926
Ada 2 cara:
const float pi = 3.1415926;
atau:
#define pi 3.1415926
-          Pada C & C++ konstanta biasa harus tetap dideklarasikan type-nya.
-          #define adalah makro, di mana fungsinya mirip find&replace pada text editor.
-           Formatnya: #define <nama> <nilai>, cara kerjanya adalah mencari <nama> di seluruh code dan mengubahnya menjadi <nilai>.

2.3. Input dan Output
2.3.1. Output
Pascal
C
C++
write(‘Apa kabar?’);
printf(“Apa kabar?”);
std::cout << “Apa kabar?”;
writeln(‘Baik-baik
saja’);
printf(“Baik-baik saja\n”);
std::cout << “Baik-baik
saja\n”
var i: integer;
...
int i;
...
int i;
...
writeln(‘nilai i adalah
’,i);
printf(“nilai i adalah
%d\n”,i);
std::cout << “nilai i adalah
” << i << “\n”;
var c:char; f: real;
...
writeln(‘c = ’,c,’ f =
’,f);
char c; float f;
...
printf(“c = %c f =
%f\n”,c,f);
char c; float f;
...
std::cout << “c = ” << c <<
“f = ” << f << “\n”;
-          Untuk C, perlu #include <stdio.h> di awal program.
-          Untuk C, output menggunakan fungsi printf (print formatted).
ü  Formatnya:                
§  printf(“<string beserta format variabel>”,<variabel>[, <variabel>,...]);
ü  Jadi, bentuk dari keluaran dituliskan dulu formatnya sebagai parameter pertama printf dalam bentuk string (diapit oleh petik). Yang membedakan text biasa dengan format variabel adalah tanda %.
-          Daftar format yang ada:
-          Selain format, ada karakter-karakter khusus, contoh: ‘\n’ untuk akhir baris
-          Untuk C++, perlu #include <iostream> di awal program.
-          Untuk C++, output menggunakan std::cout
-          Karakter-karakter khusus pada C juga berlaku pada C++.

2.3.2. Input
Pascal
C
C++
var i: integer;
f: real;
cc: char;
int i;
float f;
char cc;
int i;
float f;
char cc;
read(i);
scanf(“%d”,&i);
std::cin >> i;
read(f);
scanf(“%f”,&f);
std::cin >> f;
read(cc);
scanf(“%c”,&cc);
std::cin >> cc;
-          Untuk C, perlu #include <stdio.h> di awal program.
-          Untuk C, input menggunakan scanf (scan formatted).
-          Format yang digunakan hampir sama dengan printf, namun setelah string format, yang diisi bukan nama variabel, melainkan pointer dari array tersebut. Makanya untuk memasukkan nilai desimal (%f) kedalam variabel f digunakan pointer f (&f).
-          Untuk C++, perlu #include <iostream> di awal program.
-          Untuk C++, input menggunakan std::cin.

2.4. Operator
2.4.1. Operasi Bilangan Bulat
Operator yang digunakan pada bilangan bulat dan menghasilkan bilangan bulat juga:
Definisi
Pascal
C
C++
Penjumlahan
+
+
+
Pengurangan
-
-
-
Perkalian
*
*
*
Hasil Bagi
div
/
/
Sisa Bagi
mod
%
%
Increment
inc(x);
x++; atau ++x;
x++; atau ++x;
inc(x,a);
x+=a;
x+=a;
Decrement
dec(x);
x--; atau –-x;
x--; atau --x;
dec(x,a);
x-=a;
x-=a;
-          Ada perbedaan antara x++ dengan ++x dan antara x-- dengan --x meskipun hasil akhirnya sama.
-          Jika dijalankan: int x = 1; printf(“%d”, x++); maka yang keluar adalah angka 1.
ü  Nilai x setelah itu adalah 2.
ü  Tapi jika dijalankan: int x = 1; printf(“%d”, ++x); maka yang keluar adalah 2.
ü  Nilai x setelah itu adalah 2.
-          Begitu juga dengan x-- dan --x.

2.4.2. Operasi Pecahan
Operator yang digunakan pada bilangan pecahan dan menghasilkan pecahan juga:
Definisi
Pascal
C
C++
Penjumlahan
+
+
+
Pengurangan
-
-
-
Perkalian
*
*
*
Hasil Bagi
/
/
/
-          Pada C & C++, operator pembagi ‘/’ menggunakan lambang yang sama. Jika / dioperasikan pada 2 buah bilangan bulat, maka otomatis menjadi operasi div, sedangkan jika salah satu operand-nya pecahan maka otomatis menjadi operasi pembagian biasa.

2.4.3. Operasi Boolean
Operator yang digunakan untuk memanipulasi true dan false:
Definisi
Pascal
C
C++
Negasi
not
!
!
Konjungsi
and
&&
&&
Disjungsi inklusif
or
| |
| |
Disjungsi ekslusif
xor
^
^